RSS

CARA MEMBUAT PESTISIDA ORGANIK 2


Pestisida adalah zat pengendali hama
(seperti: ulat, wereng dan kepik). Pestisida
Organik: adalah pengendali hama yang
dibuat dengan memanfaatkan zat racun
dari gadung dan tembakau. Karena bahan-
bahan ini mudah didapat oleh petani, maka
pestisida organik dapat dibuat sendiri oleh
petani sehingga menekan biaya produksi
dan akrab denga lingkungan.
Bahan dan Alat:
2 kg gadung.
1 kg tembakau.
2 ons terasi.
¼ kg jaringao (dringo).
4 liter air.
1 sendok makan minyak kelapa.
Parutan kelapa.
Saringan kelapa (kain tipis).
Ember plastik.
Nampan plastik.
Cara Pembuatan:
Minyak kelapa dioleskan pada kulit tangan
dan kaki (sebagai perisai dari getah
gadung).
Gadung dikupas kulitnya dan diparut.
Tembakau digodok atau dapat juga
direndam dengan 3 liter air panas
Jaringao ditumbuk kemudian direndam
dengan ½ liter air panas
Tembakau, jaringao, dan terasi direndam
sendiri-sendiri selama 24 jam. Kemudian
dilakukan penyaringan satu per satu dan
dijadikan satu wadah sehingga hasil
perasan ramuan tersebut menjadi 5 liter
larutan.
Dosis:
1 gelas larutan dicampur 5-10 liter air.
2 gelas larutan dicampur 10-14 liter air.
Kegunaan:
Dapat menekan populasi serangan hama
dan penyakit.
Dapat menolak hama dan penyakit.
Dapat mengundang makanan tambahan
musuh alami.
Sasaran:
Wereng batang coklat, Lembing batu, Ulat
grayak, ulat hama putih palsu.
Catatan: Meskipun ramuan ini lebih akrab
lingkungan, penggunaannya harus
memperhatikan batas ambang populasi
hama. Ramuan ini hanya digunakan setelah
polulasi hama berada atau di atas ambang
kendali. Penggunaan di bawah batas
ambang dan berlebihan dikhawatirkan akan
mematikan musuh alami hama yang
bersangkutan.

 

1 responses to “CARA MEMBUAT PESTISIDA ORGANIK 2

  1. Halra

    23 Mei 2014 at 18:33

    tanaman saya sudah banyak terserang hama, trimakasih,
    nanti harus saya coba untuk membuat pestisida organik ini

     

Tinggalkan komentar